BAGAIMANA CARANYA
MENGKONFIGURASI DNS SERVER PADA DEBIAN?
om
swastyastu,,
apa kabar nih semua?? moga baik-baik aja yahhh,,. astungkara.., oh
ya sekarang saya mau posting artikel yang berjudul Bagaimana Caranya
Mengkonfigurasi DNS Pada Debian?, hehehe aneh kan judulnya kox berupa
pertanyaan kayak gitu,, tapi gax apalah yang penting kn bukan cuman judulnya
aja.. nah,, tapi ngomong-ngomong kita disini gx akan membahas judul yang aneh
kan??,, sekarang saya akan menjawab pertanyaan dari judul postingan yang saya
buat,. secara umum pengertian DNS (Domain Name Server) adalah suatu sistem
dalam komputer server yang berfungsi sebagai penerjemah data host menjadi data
ip atau sebaliknya, misalnya dalam browsing kamu mengetik alamat www.google.com dan masuk ke halaman yahoo kn
udah biasa, tapi coba ketik alamatnya pakek alamat ip –nya google
(173.194.126.116) pasti masuk ke google search kan??
nah,,
kyak gtu lah fungsinya DNS pada server DNS bisa merubah data host seperti www.google.com menjadi data ip-nya google,
disini DNS tujuannya untuk memudahkan pengguna (user) untuk mengakses alamat
host yang diinginkan,, kan gax mungkin banget bisa mengingat alamat ip-nya
satu-persatu? hehehehe.. okelah itu tadi sedikit penjelasan DNS pada server.
nah,, sekarang kita akan langsung mempelajari bagaimana cara mengkonfigurasi
DNS di Server Debian.
sebelumnya
siapkan alat-alat ini :
1
- dvd installasi debian
pertama
hidupkan komputer server debian, lalu ketik root
dan masukkan password anda, oh, ya
postingan ini adalah lanjutan dari postingan seblumnya yaitu konfigurasi ip
alias pada debian, jika belum membaca klik disini.
kemudian
masukkan dvd installasi debian pada dvdrom kemudian install paket bind9, dengan
mengetik apt-get install bind9.
setelah
itu edit file named.conf pada direktori bind, dengan mengetik nano
/etc/bind/named.conf , kemudian masukkan script seperti gambar di bawah
ini.
setelah
selesai membuat script tadi, jangan lupa simpan lalu keluar (ctrl+x, y)
kemudian
masuk ke direktori bind dengan mengetik cd
/etc/bind , lalu copy db.local ke db.fface dengan mengetik cp
db.local db.fface
kemudian
edit file db.fface dengan mengetik nano db.fface kemudian edit
scriptnya agar seperti gambar di bawah ini, ganti semua localhost dengan focerface.co.id
setelah
selesai sekarang simpan lalu keluar dari file db.fface (ctrl+x, y)
sekarang
copy file db.127 ke file db.200 dengan mengetik cp db.127 db.200 kemudian
masuk ke file db.200 dengan mengetik nano
db.200 seperti yang tadi ganti semua localhost dengan focerface.co.id
seperti gambar di bawah ini.
jika
sudah sekarang simpan lalu keluar dari file db.200 , kemudian keluar dari
direktori bind dengan mengetik cd , lalu restart paket bind9 tadi
dengan mengetik /etc/init.d/bind9 restart
sekarang
test satu persatu host yang dibuat tadi, caranya ketik nslookup nama_host yang ingin
anda cek(misalnya, ns.focerface.co.id, www.focerface.co.id,
mail.focerface.co.id, ftp.focerface.co.id)
kemudian
jika hasilnya sudah seperti gambar dibawah ini maka konfigurasi anda telah
berhasil..
nahh,,
itu aja cara mengkonfigurasi DNS pada Server Debian,, mudah bukan?? sekarang
tinggal anda coba aja dirumah atau disekolah,, saran saya sih nanti kalo mau nyoba
pakek install virtual aja biar tidak harus menginstall komputer asli dengan
debian,, hehehe.. ya udah sekian dulu yahh,,, sampai jumpa lagi nanti SEE YOU
NEXT TIME, GOOD BYE... J
salam
FOCERFACE
Om,
Santih, Santih, Santih, Om
catatan:
dalam
konfigurasi di atas penulis menggunakan ip alias berikut sebagai:
1. 200.100.4.65(ip asli) =
ns.focerface.co.id
2. 200.100.4.66 = www.focerface.co.id
3. 200.100.4.67 =
mail.focerface.co.id
4. 200.100.4.68 = ftp.focerface.co.id
nah,
sebenarnya semua ini bisa diganti sesuai selera anda dengan syarat di file
db.fface dan db.200 ip yang sama harus berperan menjadi host yang sama pula
misalnya, di file db.fface ip 200.100.4.66 sebagai host MAIL maka di file
db.200 ip 200.100.4.66 harus sebagai host MAIL juga, jika tidak konfigurasi DNS
akan gagal..
disini
nama file db.fface disebut sebagai file forward dan file db.200 disebut sebagai file reverse
, untuk penjelasannya bisa anda car di mbah google. mungkin cuman itu saja,,
trimakasih..